Anggrek-anggrek UNIK yang membentuk karakter binatang!!

Anggrek (Orchidaceae) merupakan satu suku tumbuhan berbunga dengan anggota jenis terbanyak. Jenis-jenisnya tersebar luas dari daerah tropika basah hingga wilayah sirkumpolar, meskipun sebagian besar anggotanya ditemukan di daerah tropika.

Kebanyakan anggota suku ini hidup sebagai epifit, terutama yang berasal dari daerah tropika. Anggrek di daerah beriklim sedang biasanya hidup di tanah dan membentuk umbi sebagai cara beradaptasi terhadap musim dingin. Organ-organnya yang cenderung tebal dan "berdaging" (sukulen) membuatnya tahan menghadapi tekanan ketersediaan air. Anggrek epifit dapat hidup dari embun dan udara lembab.



Pembeda bunga anggrek pada umumnya terlihat dari ragam warna. Namun tak demikian dengan bunga anggrek ini.Spesies anggrek di bawah ini justru bercorak lebih mirip dengan binatang hewan, seperti monyet, dan lebah, bahkan sebagian terlihat seperti burung.


Anggrek Berwajah Monyet:


Bunga anggrek ini dikenal dengan nama Monkey Orchid atau anggrek monyet. Penampakan corak bunga anggrek itu benar-benar mirip dengan wajah seekor monyet.

Awalnya, keberadaan bunga anggrek monyet itu sempat diragukan. Namun keberadaannya terkuak sejak foto-fotonya beredar di internet sekitar setahun yang lalu.

Nama ilmiah bunga Monkey Orchid itu adalah Dracula Simia. Sesuai dengan sosok makhluk penghisap darah, Drakula. Bunga itu memiliki 2 bagian yang menjuntai ke arah bawah, mirip dengan taring Bram Stoker, salah satu drakula yang terkenal.Sementara dalam bahasa Latin, Dracula Similia berarti monyet.

Anggrek Lebah:


Bernama latin, Ophrys apifera, yang dikenal di Eropa sebagai bunga anggrek lebah. Nama "Ophrys" berasal dari kata Yunani ophrys, yang berarti "alis", sedangkan Latin julukan apifera berarti "lebah" dan mengacu pada bibir berbentuk lebah anggrek.

Anggrek lebah umumnya tumbuh di semi-kering rumput , di padang rumput, di atas batu kapur, bukit kapur atau di daerah terbuka di hutan. Ini lebih memilih tanah berkapur, dalam cahaya terang atau sedikit cahaya redup.

Ophrys apifera merupakan spesies iklim, ini dimaksudkan karena hanya dapat di temui mulai dari Atlantik (Eropa) ke Kaukasus. Hal ini sangat umum di wilayah Mediterania timur ke Laut Hitam.

Anggrek Bebek:


Bunga anggrek di Australia terlihat sangat unik. Hal itu dikarenakan, bunga anggrek itu seperti seekor bebek yang sedang mengepakkan sayapnya.

Bunga anggrek ini diberi nama Flying Duck Orchid. Bunga ini tampak seperti bebek kecil dengan kepala dan paruh yang terangkat tinggi ke atas dan sayap yang terbentang seperti ingin terbang.

Anggrek berjenis Caleana ini sangat unik, karena tidak bisa dibudidayakan. Pasalnya akar bunga ini tersambung dengan vegetatif jamur yang hanya ditemukan di alam liar negara Australia bagaian timur dan selatan.

Anggrek Bangau Putih:


Anggrek yang satu ini tampak seperti burung menyebar bulu putih lembut nya, bersiap-siap untuk lepas landas.

Sudah jelas mengapa bunga ini dinamai white egret atau bangau putih sebab bentuknya memang mirip bangau yang sedang terbang.

Bernama latin, Habenaria radiata, adalah spesies anggrek endemik mulai dari China, Jepang, Korea, dan Rusia.

Anggrek Merpati (Dove):


Anggrek merpati (Dendrobium crumenatum) merupakan anggrek yang cukup populer karena bentuk bunganya yang seperti burung merpati sedang terbang.

Anggrek merpati memiliki habitat hidup yang luas, mulai dari Indonesia, Singapura, Thailand, hingga ke Filipina dan Papua, sehingga mudah ditemui bahkan pada cabang-cabang pohon di pinggir jalan sekalipun. Anggrek ini juga dapat bertahan hidup hampir dimana pun, baik itu daerah dataran tinggi maupun dataran rendah.