Hari-hari ini kita bisa menemukan QR Code hampir di semua produk. Popularitas garis-garis item berbentuk kotak ini hampir menyamai saudara tuanya, Bar Code (garis-garis item lurus buat penanda kode produk) seiring persebaran smartphone yang mana bisa memindai gambar 2 dimensi ini dan membacanya. Meski kita menganggapnya sebagai `barang baru`, ternyata QR Code sudah dipakai sejak lama. Penggunaan pertamanya yaitu pada tahun 1994 di anak perusahaan Toyota bernama Denso Wave di Jepang. Mereka menggunakannya untuk memindai komponen-komponen mobil dengan kecepatan tinggi.
Nah, karena QR Code bisa membuat akses yang cepat dan mudah ke website perusahaan, belakangan ini ia jadi bagian penting dari kebanyakan kampanye iklan yang inovatif. Walaupun sekilas cuma kelihatan sebagai gambar kotak item tanpa makna, nyatanya QR Code menyediakan ruang yang lebih luas untuk dikreasikan.
Berikut hasil-hasil kreasinya gan.. :D
1. Gelas QR Code Guiness
Guinness, produsen beer Irlandia memberikan contoh bagus penggunaan QR Code secara kreatif untuk menggaet konsumen. Gelas QR Code Guinness ini hanya bisa di-scan bila diisi dengan dark beer. Jika dipindai dengan smartphone, akan membuat twit apa yang agan minum, update status Facebook, check-in agan via Foursquare, mengunduh kupon promosi, mengundang teman agan untuk bergabung, dan bahkan mengakses konten eksklusif dari Guinnes!
2. Pizza Digitale
Scholz and Friends, salah satu agensi iklan terbesar di Eropa membuat kampanye iklan yang tidak biasanya untuk menjaring karyawan baru di tim digital kreatif mereka. Mereka membuat pizza istimewa yang disebut Pizza Digitalle untuk selama 4 pekan pada setiap order dari agensi besar lain untuk menarik minat karyawannya mendaftar di tim mereka. Pizza tersebut dilapisi saus tomat berbentuk QR Code yang bisa dipindai dengan smartphone. Hasilnya? Sebanyak 12 wawancara dibuat dan 2 orang diterima sebagai karyawan baru.
3. QKies - Kue QR Code yang Bisa Dimakan
QKies is a unique product created by German food trade company Juchem Gruppe and DFKI (the German Research Center for Artificial Intelligence). They created cookies with edible QR codes that can be used for a wide variety of things
QKies adalah kue unik berbentuk QR Code yang dibuat oleh perusahaan makanan Jerman, Juchem Gruppe dan DFKI (Pusat Penelitian Intelegensia Buatan Jerman). Kue ini bisa dimakan dan berguna untuk berbagai hal, dari undangan pesta sampai info bisnis. Satu kotak QKies berisi 20 kue QR Code diberi harga 6,90 euro. Dengan mengikuti semua instruksi di QR Code agan bisa membuat kue ini dan membuat link ke beberapa sosial media dan website agan. Cara yang keren tapi enak untuk mengejutkan sobat atau keluarga agan.
4. Qreo - QR Code dari Oreo
Here is another good example of QR codes made
Contoh bagus lain dari QR Code yang dibuat dari makanan, terutama kue. Qreo adalah QR Code yang dibuat dari 441 keping biskuit Oreo. Kode kue tersebut mengarah ke mobile webpage yang didesain secara khusus untuk pecinta Oreo. Di dalamnya agan bisa menemukan hal-hal tentang Oreo.
5. QR Code Cupcake
Cupcake imut dengan QR Code yang bisa dimakan ini dibuat oleh Clevercupcakes, pembuat roti dan kue dari Montreal, Kanada. Kode ini berisi informasi tentang Cupcake.
6. Paviliun QR Code Futuristik
Paviliun buatan seniman Rusian ini tampil pada ajang Venice Architecture Biennale dan menjadi terkenal karena seluruh permukaannya ditutupi dengan QR Code. Dengan memindai QR Code tersebut, pengunjung didorong untuk mengetahui tentang proyek pembuatan kota yg inovatif, yg disebut Skolkovo. Proyek tersebut adalah rancangan kota yang akan ada pada tahun 2017 di dekat Moskow. Menampung setidaknya 500 perusahaan IT, penelitian biomedikal, penelitian nuklir dan angkasa luar, serta sebuah universitas dan beberapa rumah. Berencana tinggal di situ gan?
7. Gravity QR Code Raksasa di Atap Gedung Kantor Facebook
Setelah pindah ke markas baru di Menlo Park, California, AS, karyawan Facebook ditantang bos mereka Mark Zuckenberg untuk mengikuti "Space Hackathon", sejenis kompetisi untuk membuat rumah baru mereka feels like home. Setiap ide dipersilahkan masuk, tapi Mark Pike menggarapnya dengan serius. Dia ingin markasnya bisa terlihat dari angkasa, katanya dia ingin meng-hack seisi bumi. Maka, beberapa karyawan dia ajak dan mengecat QR Code di atap seluas 42 kaki atau sekitar 14 meter!
8. Gaun QR U?
This is just one example of QR codes used in clothing design, but I really liked its visual appearance and the deeper meaning resting in it. Designer Thorunn Arnadottir created this dress
Salah satu contoh QR Code di industri fashion. Desainer Thorunn Arnadottir menciptakan gaun ini dari kristal Swarovski untuk popstar Kali dari band Islandia, Steel Lord. Sang desainer menyatakan dia terinspirasi dari manik-manik dan topeng Afrika yang menggunakan simbol-simbol dekoratif. Dia mencoba untuk mengadaptasinya dengan dunia digital dan "suku online". Dengan memindai gambar QR Code tersebut, akan mengarahkan penikmatnya ke beberapa link, seperti video klip band, website musik, dan animasi unik dari gambar QR Code itu sendiri.
9. Jaket QR Code
Sekilas memang jaket ini terlihat seperti jaket murahan yang bisa kita temui di pasar-pasar pakaian. Tidak seperti gaun QR Code di atas yang kelihatan mewah, jaket ini tidak ada desain yang istimewa, karena hanya bergambar kotak-kotak hitam putih. Tapi ente jangan salah gan, ini jaket keluaran terbaru lho dari suplier internasional pakaian snowboarding, Brunotti. Saat di-scan, QR Code ini mengarahkan penonton ke informasi teknis kualitas si jaket. Pantesnya buat kamuflase di tentara KGB di lingkungan bersalju tuh gan!
10. Tatto QR Code
Fred Perry, seorang staff kreatif dari agensi iklan Leo Burnett Iberia dari Spanyol membuat tatto QR Code untuk menunjukkan apa saja yang ia sukai. Ketika dia memamerkan kepada rekannya di agensi, muncullah ruang media baru untuk beriklan. Mereka menciptakan kampanye dimana setiap perusahaan bisa nge-bid di eBay dan bidder yang paling tinggi dapat `memenangkan` lengan Fred selama sebulan untuk mengiklankan apa saja yang mereka mau. Konsep iklan yang cukup ngeri ya gan?!